Erik Andriana

waah ternyata sudah lama yaah ga buka ini blog.. xixixixi.. oke sesuai janji nih, saya akan posting transportasi dari dan ke bondowoso ( berdasarkan apa yg saya tau aja yaa .. :) ). sebelumnya niiih.. saya mau bercerita dulu awal mula saya bisa terdampar di bondowoso ( xixixi terdampar kayak paus aja ). sebelumnya saya tidak tau bondowoso itu kota di indonesia sebelah mana nya, entah di pulau manapun saya tidak tau, seketika tau pada saat pengumuman penempatan kerja d PT Pos Indonesia dan saya di tempatkan d kantor pos bondowoso. dan disitu dikatakan ternyata bondowoso itu masih pulau jawa rek.. hahah jawa timur tepatnya. (Btw sekarang saya sudah tidak tinggal lagi di bondowoso terhitung dari November 2017 karena dapat surat sakti dari perusahaan harus hijrah ke kota pahlawan Surabaya) okelah kita mulai penjelajahannya dimulai dari kota kelahiran saya ( garut ) menuju kabupaten bondowoso. disini ada 3 alternatif transportasi yang bisa digunakan. 1. Bis 2. Kereta A

Ketika cinta datang membawa harapan seketika itu senyum kulepas, kubiarkan ia membawa cinta dan harapan perlahan memasuki bilik bilik hati yang lara kupejamkan mata, kurasakan cinta merasuk kedalam dada mengikut aliran darah... terkadang sesak kurasakan, jantung berdegup tak karuan tapi senyum jualah yang kulepaskan mataku tetap terpejam, tetap kurasakan aliran itu begitu lembut menyisir seluruh nadi dan sukma sesekali kuhela nafas panjang... kunikmati udara syahdu hingga menusuk kalbu hingga kubuka mata kutersenyum dan kurasakan aliran itu nyata dan kubiarkan cinta dan harapan mengalir hingga dimuara persinggahan abadi

Saat ku pejamkan mata ,Aku selalu berharap Bisa memiliki sayap,saat ku buka mata sayap putih   berbulu halus,kuat,gagah dan indah yang bisa membawaku pergi dari peradaban aku melayang tanpa beban merasakan   peradaban dengan senyuman tapi mereka… mereka sang pendusta mematahkan sayap harapan membiarkan aku merasakan peradaban dengan tangisan kurangkai kembali sayap sayap patahku berharap… saat kubuka mata aku dapat terbang kembali… (10 Desember 2009 )